Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah perguruan tinggi swasta terakreditasi
"A" dengan Nomor SK: 074/SK/BAN-PT/Ak-IV/PT/II/2013, yang
berpusat di kampus III terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya
Tlogomas 246 Kota Malang, Jawa Timur. Universitas yang
berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah dan
merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur. UMM termasuk
dalam jajaran PTS terkemuka di Indonesia bersama UII dan UMY.
Oleh karena didominasi warna dinding putih, UMM sering disebut
sebagai kampus putih
UMM merupakan salah satu
universitas yang tumbuh cepat, sehingga oleh PP Muhammadiyah diberi
amanat sebagai perguruan tinggi pembina untuk seluruh PTM (Perguruan Tinggi
Muhammadiyah) wilayah Indonesia Timur. Program-program yang didisain
dengan cermat menjadikan UMM sebagai "The Real University",
yaitu
universitas yang benar-benar universitas dalam artian sebagai institusi
pendidikan tinggi yang selalu komit dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan
Tinggi
Pada sekarang ini Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM) menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di
Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di
Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang
ini dikonsentrasikan untuk program Pasca Sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu
merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus
Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai
kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.
Universitas Muhammadiyah Malang
(UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa tokoh-tokoh dan Pimpinan
Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal berdirinya Universitas
Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta,
yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta dengan Akte
Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tang-gal 19 Juni 1963.
Pada waktu itu, Universitas
Muhammadiyah Malang mempunyai 3 (tiga) fakultas, yaitu (1) Fakultas Ekonomi,
(2) Fakultas Hukum, dan (3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Jurusan Pendidikan Agama. Ketiga fakultas ini mendapat status Terdaftar dari
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
pada tahun 1966 dengan Surat Keputusan Nomor 68/B-Swt/p/1966 tertanggal 30
Desember 1966.
Pada tanggal 1 Juli 1968
Universitas Muhammadiyah Malang resmi menjadi universitas yang berdiri sendiri
(terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta), yang penyelenggaraannya
berada di tangan Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Malang, dengan Akte
Notaris R. Sudiono, No. 2 tertanggal 1 Juli 1968. Pada perkembangan berikutnya
akte ini kemudian diperbaharui dengan Akte Notaris G. Kamarudzaman No. 7
Tanggal 6 Juni 1975, dan diperbaharui lagi dengan Akte Notaris Kumalasari, S.H.
No. 026 tanggal 24 November 1988 dan didaftar pada Pengadilan Malang Negeri No.
88/PP/YYS/ XI/ 1988 tanggal 28 November 1988.
Pada tahun 1968, Universitas
Muhammadiyah Malang menambah fakultas baru, yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial
yang merupakan fi‘lial dari Fakultas Kesejahteraan Sosial Universitas
Muhammadiyah Jakarta. Dengan demikian, pada saat itu Universitas Muhammadiyah
Malang telah memiliki empat fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama
mendaftarkan diri sebagai Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen
Agama dengan nama Fakultas Tarbiyah.
Pada tahun 1970 Fakultas Tarbiyah
ini mendapatkan status yang sama dengan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri
(IAIN), dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 50 Tahun 1970. Pada tahun
ini pula Fakultas Kesejahteraan Sosial mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu
Sosial dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial. Kemudian pada tahun 1975 Fakultas
ini resmi berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta)
dengan Surat Keputusan Terdaftar Nomor 022 A/1/1975 tanggal 16 April 1975.
Fakultas yang kemudian
ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada tahun 1980
dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan. Antara
tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan jurusan-jurusan baru dan
ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada. Yang terakhir, pada tahun
1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka Program Pascasarjana Program Studi
Magister Manajemen dan Magister Sosiologi Pedesaan . Sampai tahun akademik
1994/1995 ini, Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki 9 fakultas dan 25
jurusan/program studi tingkat strata Si, dua program studi strata-S2, dan satu
akademi /strata-D3 Keperawatan. Pada rentang tiga puluh tahun perjalanan UMM
ini (1964- 1994), perkembangan yang paling berarti dimulai pada tahun 1983-an.
Sejak saat itu dan seterusnya UMM mencatat perkembangan yang sangat
mengesankan, balk dalam bidang peningkatan status Jurusan, dalam pembenahan
administrasi, penambahan sarana dan fasilitas kampus, maupun penambahan dan
peningkatan kualitas tenaga pengelolanya (administrasi dan akademik). Tahun
2009, UMM menggabungkan Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan-Perikanan menjadi
Fakultas Pertanian dan Peternakan agar sesuai dengan konsorsium Ilmu-ilmu
Pertanian.
Dalam bidang sarana fisik dan
fasilitas akademik, kini telah tersedia tiga buah kampus: Kampus I di Jalan
Bandung No. 1, Kampus II di Jalan Bendungan Sutami No. 188a, dan Kampus III
(Kampus Terpadu) di Jalan Raya Tlogo Mas. Dalam bidang peningkatan kuantitas
dan kualitas tenaga akademik, telah dilakukan (1) rekruitmen dosen-dosen muda
yang berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di pulau Jawa, (2)
Peningkatan kualitas para dosen dengan mengirim mereka untuk studi lanjut (S2
dan S3) di dalam maupun di luar negeri. Berkat perjuangan yang tidak mengenal
berhenti ini, maka kini Universitas Muhammadiyah Malang sudah menjelma ke arah
perguruan tinggi alternatif. Hal ini sudah diakui pula oleh Koordinator
Kopertis Wilayah VII yang pada pidato resminya pada wisuda sarjana Universitas
Muhammadiyah Malang tanggal 11 Juli 1992, mengemukakan bahwa UMM tergolong
perguruan tinggi yang besar dan berprospek untuk menjadi perguruan tinggi masa
depan yang berkualitas.
Dengan kondisi yang terus
ditingkatkan, kini Universitas Muhammadiyah Malang dengan bangga tetapi rendah
hati siap menyongsong masa depan, untuk ikut serta dalam tugas bersama
"mencerdaskan kehidupan bangsa" dan "membangun manusia Indonesia
seutuhnya" dalam menuju menjadi bangsa Indonesia yang bermartabat dan
sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.
Saat ini jumlah mahasiswa aktif
UMM sebanyak 26.171 orang (Last Update : May 1, 2013) mahasiswa dari
seluruh penjuru tanah air, mulai dari NAD hingga Papua. Jumlah tersebut bisa
lebih jika ditambah mahasiswa luar negeri, yaitu dari Malaysia, Singapura,
Brunai Darussalam, Australia dan Timor Leste, Inggris, Ukraina, Polandia,
Thailand, Vietnem, Sudan, Jepang, China, dan Korea Selatan. Mereka mempunyai
latar belakang umur, budaya, suku ras, agama, kondisi sosial dan asal SLTA yang
berada. Sehingga, menampak gerbang UMM ibarat masuk ke dalam "Dunia
Mini" tempat berinteraksi antar individu dan komunitas yang beragam latar
belakangnya.
Di bidang akademik, UMM terus mengembangkan sarana dan
prasarana untuk menunjang kegiatan pendidikan, penelitian yang berstandar
internasional serta didukung dosen yang qualified. Hal ini dilakukan, karena
UMM telah bertekad menjadi The Real University. Saat ini, UMM mempunyai staf
pengajar tidak kurang 750 orang dengan kualifikasi pendidikan hampir 80%
lulusan S2, 15% S3 dan Guru Besar sedangkan sisanya masih lulusan S1 dari
berbagai PT dalam dan luar negeri. Selain itu UMM juga didukung oleh ratusan
staf administrasi, teknisi dan laboran yang masing-masing ahli di bidangnya.
Untuk meningkatkan Skill dan kualitas SDM, UMM secara berkala mengirimkan dosen
dan staf teknis ke luar negeri untuk mempelajari dan mendalami ilmu dan
pengetahuan di semua bidang.
0 komentar:
Posting Komentar